Tuesday, March 12, 2013

Kelemahan Pria Itu Ada Di Buah Zakarnya

PRIA sangat sensitif dengan testisnya. Coba perhatikan adegan di film-film jika buah zakar seorang pria ditendang, maka si pria terlihat merasa sangat kesakitan. Jangan sepelekan rasa nyeri yang terjadi pada buah zakar. Sebab rasa nyeri yang dialami begitu hebatnya sehingga dapatmenyebabkan kematian.

Testis yang penting untuk memproduksi spermadan hormon testosteron ini terletak cukup jauh dari bagian tubuh lainnya karenasuatu alasan. Suhu optimum untuk memproduksi sperma sekitar 1 derajat Celcius lebih rendah dari pada bagian tubuh lainnya. Artinya, testis butuh perlakuan khusus dan lebih rentan terhadap cedera. 

Cedera fisik yang langsung dialami buah zakarakan menyebabkan rasa nyeri disertai mual. Gejala ini merupakan karakteristikyang khas dari kondisi tersebut. Memar atau bengkak yang dialami bahkanbisabertahan sampai beberapa hari. Rasa nyeri yang sangat ini dapat memicukematian. Baru-baru ini, seorang pria di Cina dilaporkan tewas gara-gara buah zakarnya diremas seorang wanita karena berebut tempat parkir. 


Seorang wanita berusia 41 tahun di Kota Haiku, Provinsi Hainan, pergi ke kota menggunakan skuter untuk menjemput anaknya dari sekolah. Wanita itumencoba memarkir skuternya di depan sebuah toko, tapi pemilik toko tidakmengizinkannya. Wanita tersebut ngotot hingga terjadi pertengkaran sengit. Pertengkaran pun memanas dan si wanita memanggil suami dan saudaranya. 

Singkat kata, terjadi adu jotos antara penjagatoko dengan suami dan saudara wanita tersebut. Pada suatu kesempatan, wanitatersebut berhasil meraih buah zakar si penjaga toko dan meremasnya keras-kerassampai pingsan. Pemilik toko pun dibawa ke rumah sakit namun meninggal dalamperjalanan. 

"Testis sangat peka terhadap sentuhan danada pelepasan adrenalin dalam jumlah besar ketika ada tekanan berlebihan yangterkena organ tersebut. Nyeri testis yang dialami disebut nyeri perut bagianbawah atau pleksus mesenterika. Nyeri ini begitu hebatnya hingga dapatmenyebabkan orang tiba-tiba berhenti melakukan aktivitas bahkan pingsan.Serangan jantung juga bisa terjadi akibat nyeri ini," kata Dr IrwinGoldstein, ahli urologi dan direktur San Diego Sexual Medicine seperti dilansir Gizmodo. 

Dr Goldstein berpesan agar jangan sepelekanmasalah yang terjadi pada testis. Kebanyakan pria malu menemui dokter jikamelihat adanya kelainan pada testisnya. Kenyataannya, kesadaran mengenaikesehatan organ reproduksi pria lebih rendah dibanding wanita. Banyak wanitayang sudah menyadari pentingnya pemeriksaan kanker rahim dan indung telur sejakdini, namun baru sedikit pria yang memeriksakan diri untuk melihat gejalakanker prostat atau kanker testis. (sbr)