Beberapa literatur kesehatan menyebutkan, masuk angin adalah penyakitnya orang Indonesia. Di luar negeri tidak ada istilah masuk angin.
“Masuk angin bisa jadi karena hipoglikemia (kadar gula darah rendah, di bawah normal). Ini dipicu telat makan. Jika telat, gula darahnya drop. Lalu keluar keringat dingin, kurang konsentrasi, sakit kepala. Intinya kurang enak badan,” demikian Pauline mengingatkan. Orang awam memberi pertolongan pertama dengan teh manis hangat.
Rasa manis di dalam teh berasal dari gula. Nah, gula ini yang mengatrol merosotnya kadar gula darah. Lalu, bagaimana dengan kerokan? Kerokan itu metode tradisional. Banyak yang nyaman dengan metode yang satu ini. Prinsip dasar kerokan adalah memasukkan zat ke dalam tubuh lewat pori-pori.
Ketika kerokan, pinggiran logam mata uang menggores permukaan kulit kita. Goresan yang berulang membuat pori-pori melebar. Tindakan ini membuat panas tubuh (demam) lebih gampang keluar sehingga suhu tubuh yang semula meninggi berangsur melorot. Ketika kerokan berlangsung, pinggiran uang logam menekan permukaan kulit. Artinya, ada penekanan seperti terjadi pemijatan.